Sistem Bagi Hasil Usaha Peternakan Sapi Di Desa Padang Tumbuo Kecamatan Ampana Kota Kabupaten Tojo Una-Una Perspektif Ekonomi Islam

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1).Sistem bagi hasil pada peternakan sapi yang diterapkan oleh masyarakat Desa Padang Tumbuo menggunakan pembagian yaitu para pemilik memberikan modal seekor sapi atau lebih yang dikuasakan kepada pengelola dan apabila sapi tersebut memiliki anak, maka anak pertama dari sapi tersebut merupakan milik pengelola. Akan tetapi apabila anak sapi tersebut mati, maka anak sapi berikutnya menjadi milik pemodal. Aturan tersebut berlaku juga bagi pemilik modal sehingga apabila bagian pemilik modal mati, maka anak sapi berikutnya tetap menjadi pemilik pengelola dan pengelola juga memiliki kebebasan untuk menggunakan sapi tersebut. Dalam ekonomi Islam, membolehkan adanya sistem kerjasama seperti yang dilakukan oleh masyarakat Desa Padang Tumbuo Kecamatan Ampana Kota Kabupaten Tojo Una-una, karena kedua belah pihak tidak ada yang dirugikan, bagi hasil yang mereka lakukan sesuai dengan apa yang mereka sepakati sejak awal akad, adanya sikap saling tolong-menolong, adil, jujur, amanah yang dilakukan oleh pengelola.